Dalam sebuah perusahan, proses rekrutmen merupakan salah satu cara untuk mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan professional. Tentunya hal ini wajib Anda lakukan sebagai salah satu cara untuk menyaring para kandidat. Dalam pelaksanaannya rektrutmen bukan hal yang mudah, karena banyaknya aspek yang harus dipertimbangkan sebelum merekrut kandidat. Sebab rekrutmen ini menjadi salah satu proses untuk menentukan apakah cocok atau tidaknya kandidat terhadap perusahaan Anda. Salah satu aspek dalam melakukan rekrutmen adalah mengetahui work values atau nilai-nilai dalam bekerja para kandidat.
Work values atau bisa disebut dengan motivasi kerja adalah kepercayaan / keyakinan seseorang yang berfungsi untuk mengarahkan serta menjadi pendorong kandidat dalam memilih karir dan bekerja. Selain itu, work values juga membantu kandidat untuk mengetahui bagaimana mereka mengeksplorasi diri nantinya dalam melakukan pekerjaan.
Terdapat dua nilai work values seseorang, yaitu nilai intrinsik dan nilai ekstrinsik:
1. Nilai intrinsik, nilai ini berhubungan dengan bagaimana tanggung jawab seseorang pada tugas-tugas yang diberikan untuk suatu posisi pekerjaan seperti bagaimana kandidat mempelajari hal yang baru.
2. Nilai ekstrinsik merupakan apa yang didapatkan kandidat di luar pekerjaannya seperti gaji atau penghargaan atas kinerja atau pencapaiannya.
Pentingkah mengetahui work values kandidat?
Mengetahui work values dari kandidat merupakan hal yang penting karena melalui hal tersebut Anda akan mengetahui bagaimana kecocokan kandidat untuk suatu posisi. Hal lainnya yaitu Anda bisa mengetahui bagaimana kandidat mengatasi tantangan yang Anda berikan seperti belajar hal baru, kemampuan saat bekerja di bawah tekanan, dan bagaimana cara mereka berkomunikasi dengan rekan kerjanya.
Ketika work values yang dimiliki oleh kandidat selaras dengan work values perusahaan, dan dapat beradaptasi dengan budaya yang dimiliki perusahaan. Maka hal tersebut dapat membantu Anda dalam proses penyaringan rekrutmen, untuk mendapatkan kandidat yang sesuai dengan perusahaan dan bisa membantu perusahaan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Bagaimana cara mengetahui work values kandidat saat proses rekrutmen?
Melakukan proses rekrutmen tentunya bukan hal yang mudah dan singkat, tetapi pada realitanya sangat panjang serta penuh pertimbangan. Pada saat proses rekrutmen, kandidat akan diukur ekspektasi kerjanya dengan perusahaan, apakah baik kandidat maupun perusahaan memiliki kesamaan dan cocok untuk bisa mewujudkan tujuan perusahaan maupun kandidat itu sendiri.
Cara yang dapat Anda lakukan untuk mengetahui kandidat mana saja yang selaras dengan work values perusahaan yaitu dengan mengkomunikasikan values perusahaan secara jelas. Cara lainnya untuk mengenali work values dari kandidat bisa melalui wawancara dengan pertanyaan yang bertujuan menggali potensi kandidat, dan melihat pengalaman kerja dari kandidat, serta melakukan assesmen psikometri.
Apa saja work values yang harus dimiliki kandidat?
Setiap individu memiliki karakteristik dan hal prioritasnya masing-masing, sehingga work values yang dimiliki oleh kandidat bukan dalam bentuk nilai baik atau buruk karena values yang dimiliki setiap kandidat menyesuaikan dengan bagaimana kehidupannya dan hal apa yang menjadi prioritasnya. Namun, dengan mengetahui work values kandidat anda bisa mengetahui lingkungan bekerja seperti apa yang cocok untuk kandidat dan menyamakan dengan budaya yang diterapkan dalam perusahaan anda.
Begitupun dengan perusahaan, setiap perusahaan memiliki work values tersendiri dengan meninjau terlebih dahulu bagaimana bentuk perilaku yang dianggap baik atau buruk oleh para pekerja sebelumnya dan juga bagaimana perilaku yang diharapkan atau yang ingin dihindari oleh perusahaan karena dengan mengetahui values dari perusahaan Anda sendiri maka hal tersebut membantu untuk mengetahui standar work values kandidat yang akan cocok jika bekerja dalam perusahaan anda.
Semua aspek yang dilakukan pada saat proses rekrutmen sangat penting, namun dengan mengetahui dan menyelaraskan work values antara perusahaan dan kandidat dapat membuat Anda menghindari kesalahan memilih kandidat pada saat rekrutmen. Karena, apabila hal itu terjadi tentunya akan mempengaruhi bagaiama produktivitas kandidat saat sudah menjadi karyawan. Semakin meningkatnya produktivitas karyawan Anda, maka kedepannya semakin baik work values yang Anda dan perusahaan akan dapatkan serta semakin tinggi pula standarnya.