Selamat! Selangkah lagi perusahaan Anda akan kedatangan karyawan baru. Langkah berikutnya yang perlu dilengkapi adalah pemberian surat penawaran atau offering letter kepada calon karyawan yang terpilih. Ada beberapa contoh offering letter untuk karyawan baru yang dapat Anda buat.
Offering letter sendiri adalah informasi resmi dari perusahaan yang berisi tentang penawaran kerja kepada calon karyawan baru sebelum orientasi karyawan berlangsung. Umumnya perusahaan akan mengirimkan dokumen tersebut melalui Email.
Selain contohnya, pastikan Anda mengetahui beberapa komponen yang ada dalam offering letter. Berikut ini penjelasan selengkapnya
8 Komponen Dalam Contoh Offering Letter untuk Karyawan Baru
Tiap perusahaan mungkin memiliki format surat penawaran kerja yang berbeda. Meskipun demikian, setidaknya offering letter harus mengandung unsur-unsur yang berikut ini. Adanya 8 komponen ini bertujuan agar calon karyawan dapat mengetahui perjanjian kerja sama sejelas-jelasnya.
Berikut ini komponen-komponennya:
1. Kop Surat Perusahaan
Bagian ini harus terdapat 3 (tiga) tanda pengenal perusahaan, yaitu: logo, alamat, dan nomor telepon.
2. Identitas Calon Karyawan
Pada bagian ini, contoh offering letter untuk karyawan baru tidak perlu tertulis lengkap. Cukup tulislah nama, posisi dan tanggal diterima jika perlu.
3. Salam Pembuka
Agar lebih personal, berikanlah salam pembuka di offering letter. Contoh salam pembuka yang kerap digunakan adalah “Yang Terhormat” dan “Dear!” jika contoh offering letter untuk karyawan baru perusahaan Anda menggunakan Bahasa Inggris
4. Perkenalkan Perusahaan Secara Singkat
Layaknya mengirim surat lainnya, penting untuk memperkenalkan agar kedua belah pihak dapat lebih saling mengenal. Tidak perlu panjang, tulislah profil inti perusahaan yang perlu diketahui karyawan baru.
5. Hak dari Calon Karyawan
Calon karyawan juga harus mengetahui apa saja yang akan mereka dapatkan saat bekerja di perusahaan Anda. Hal ini biasanya meliputi:
- Gaji
- Tunjangan
- Jam kerja
- Jatah cuti
Biasanya perusahaan kerap memberikan hak-hak ini berdasarkan undang-undang yang berlaku di Indonesia. Oleh karena itu tak jarang perusahaan akan menjabarkan 4 poin tersebut secara deskriptif.
6. Jobdesc di Contoh Offering Letter untuk Karyawan Baru
Tidak semua perusahaan mencantumkan ini pada surat penawaran kerja. Namun Anda dapat mempertimbangkan komponen ini agar karyawan terpilih dapat memperkirakan apa saja tugasnya saat bekerja.
7. Penutup
Sebelum menutup surat penawaran, perusahaan akan memberikan batasan waktu untuk calon karyawan memberikan feedback terhadap penawaran tersebut. Komentar yang biasanya diharapkan oleh HRD kepada karyawan baru dalam hal ini adalah negosiasi gaji.
Selain itu, hal penting yang harus dalam dalam bagian ini adalah permintaan untuk menjaga kerahasiaan dokumen. Perusahaan umumnya akan meminta calon karyawan baru untuk tidak membagikan berkas tersebut kepada orang lain.
Bahkan ada pula HRD yang memberikan kontak personnya pada bagian penutup ini. Hal itu bertujuan agar calon karyawan dapat menghubunginya sewaktu-waktu ada pertanyaan yang penting terkait offering letter tersebut.
8. Tanda Tangan
Pada offering letter, tanda tangan yang tertulis adalah dari pihak pertama dalam hal ini adalah perusahaan. Akan tetapi yang berhak menandatangani adalah calon atasan karyawan tersebut atau User.
Kumpulan Gambar Contoh Offering Letter untuk Karyawan Baru
Sebagai bahan referensi Anda, kami berikan beberapa contoh offering letter:
Offering Letter Bahasa Indonesia
Offering Letter Bahasa Inggris
Cek Kepribadian Calon Karyawan Sebelum Memberikan Offering Letter
Saat memberikan offering letter, pasti perusahaan Anda sudah melewati beberapa tahapan untuk mengecek kelayakannya calon karyawan sesuai dengan posisi yang dilamar. Alangkah lebih baik apabila perusahaan juga dapat mengecek kepribadian dari calon karyawan dengan bantuan teknologi Artificial Inteligence (AI).
Aikrut adalah solusi yang tepat yang dapat membantu Anda mengetahui kepribadian calon karyawan tanpa penilaian subjektif. Kemudian hasil analisa tersebut ditampilkan secara keseluruhan. Kemudian HRD yang akan menentukan kelayakan calon karyawan terhadap cita-cita perusahaan.
Gunakan Aikrut sekarang juga!
