Saat bekerja, Anda akan bertemu dengan orang berlatar belakang yang berbeda. Keberagaman dapat menjadi tantangan namun juga dapat memudahkan untuk mencapai suatu hasil. Oleh karena itu kerja tim adalah salah satu faktor utamanya.
Anda mungkin sering mendengar peribahasa “Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing”, Kalimat itu yang dapat menggambarkan pentingnya kerjasama tim dalam sebuah perusahaan.
Bayangkan dalam sebuah tim tidak saling membantu. Visi perusahaan pun akan susah untuk kita gapai dan menimbulkan kerugian untuk perusahaan.
Namun apakah manfaatnya hanya itu? tentu tidak.
Oleh karena itu artikel ini akan membahas tentang hal tersebut. Yuk mulai pembahasannya dari definisi kerja tim adalah sebagai berikut.
Apa itu Kerja Tim?
Kerja tim terdiri dari dua kata yaitu: kerja dan tim. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kerja adalah melakukan sesuatu. Kegiatan itu bertujuan untuk mencapai sesuatu yang diinginkan baik secara personal atau urusan kelompok.
Sedangkan tim adalah perkumpulan tiap-tiap individu yang memiliki tujuan yang sama. Mereka saling membantu dengan kemampuan yang mereka punya untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Istilah tim dapat disebut dalam berbagai jenis istilah. Umumnya istilah tersebut berdasarkan ciri-ciri anggota hingga tujuan yang ingin mereka capai. Namun terlepas dari apapun istilahnya dan jenis timnya,intinya dari sebuah ti adalah sekelompok orang yang berorientasi dengan tujuan yang mereka capai.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kerja tim adalah sekelompok individu dengan latar belakang yang berbeda, namun mereka bersama-sama mengerjakan sesuatu yang berorientasi dengan tujuan yang telah disepakati bersama. Dalam pekerjaan, visi perusahaanlah yang harus Anda raih.
Membangun kerja tim ternyata tidak semudah yang kita bayangkan. Berbeda latar belakang, berbeda pula ideologi yang mereka miliki. Oleh karena itu, menggabungkan tiap-tiap pemikiran agar dapat bersama-sama mencapai tujuan adalah sebuah tantangan tersendiri.
Terdapat beberapa cara yang perlu Anda lakukan untuk menjalin kedekatan antara satu dengan yang lain. Berikut ini cara yang bisa Anda lakukan untuk mencapainya.
Memiliki Tim yang Kuat? Apakah Mustahil?
Tidak ada yang mustahil apabila kita mencobanya. Dalam dunia kerja, kerja tim sangat berguna. Oleh karena itu, seorang Human Resource Development (HRD) perlu untuk mengetahui cara memiliki tim yang kuat. Jika Anda belum mengetahuinya, simak cara-cara berikut ini:
1. Buat Kegiatan Team Development
Jangan hanya memaksa anggota tim Anda untuk bekerja karena dapat membuat mereka mudah jenuh. Perasaan bosan berdampak pada produktivitas kerjanya. Oleh karena itu, buatlah kegiatan untuk mengembangkan kemampuan mereka.
Perlu Anda ketahui bahwa dalam membuat kegiatan sesuaikan dengan kondisi tiap karyawan. Tujuannya agar Anda dan karyawan lainnya sama-sama mendapatkan dampak yang positif.
Satu lagi yang harus Anda pertimbangkan dalam membuat program ini yaitu hargai waktu mereka (me time). Jangan paksakan untuk mengikuti kegiatan ini karena dikhawatirkan malah berimbas kepada suasana kerja yang tidak sehat.
Berikanlah apresiasi yang tinggi kepada tim yang ingin mengikuti kegiatan ini tanpa paksaan. Itu berarti mereka ingin mengembangkan skillnya dengan mengikuti berbagai kegiatan pengembangan yang Anda dan tim HRD buat. Inilah hal yang bisa membantu perusahaan untuk mencapai visi perusahaan karena kerja tim yang selalu ingin berkembang.
2. Tunjang Dengan Self Development
Bedanya dengan nomor 1 adalah Anda berkewajiban untuk meningkatkan skill setiap karyawan. Setiap divisi diisi oleh beberapa orang yang punya keahlian dalam bidang masing-masing dan berbeda-beda, maka perlu untuk mengembangkan keahlian spesifik yang dimiliki individu tersebut.
Kami ambil contoh misalnya Divisi Marketing. Pada suatu perusahaan kerja tim ini biasa berorientasi kepada pasar dan pelanggan. Orang-orang di dalamnya memiliki posisi sebagai: Lead Marketing, Desain Grafis, Marketing, Key Account Executive hingga Copywriting. Setiap posisi memiliki tugas dan kemampuan yang berbeda sehingga kegiatan peningkatan skill yang mungkin berbeda.
Akan tetapi ini juga tidak boleh dipaksakan. Mungkin saja mereka sudah mengikuti beberapa pelatihan yang sesuai keinginannya.
3. Perkuat Kerja Tim dengan Liburan Bersama
Tim satu dengan yang lain akan saling membantu. Maka dari itu perlu untuk diadakan gathering untuk saling akrab dengan divisi lainnya.
kebersamaan ini ternyata dapat meningkatkan rasa bahagia selama bekerja. Menurut laman Studi Ilmu, sebanyak 78% karyawan suka dengan acara makan-makan dan liburan bersama. 58% suka dengan kegiatan kumpul-kumpul dengan makanan dan saling bertukar kado. Ada pun sebanyak 62% karyawan yang suka dengan berbagi makanan yang dibawa oleh tiap karyawan.
Mana yang akan Anda dan tim rencanakan untuk kerja tim yang lebih kuat?
Setelah definisi kerja tim, maka perkuat kembali dengan tiga cara yang kami sebutkan di atas. Sesuaikan dengan keadaan kantor dan karyawannya. Jangan sampai mengambil langkah yang salah untuk hasil yang sesuai ekspektasi.
Pertimbangkan pula hambatan yang Anda rasakan ketika ingin membuat suatu acara. Umumnya seorang HRD akan kebingungan untuk mengerjakan tugas rekrutmen akibat banyaklah rencana yang akan dibuat. Apalah Anda jua nerasakannya?
Oleh karena itu, Aikrut dapat menjadi solusi Anda. Kami membantu meringankan beban HRD dalam proses rekrutment. Dengan mengandalkan Artificial Intelligent, kami siap menyaring kandidat yang sesuai. Coba sekarang!